Rabu, 06 Juni 2012

Terima kasih sayang

Aku menunggu saat ini tiba. Ya, aku tahu kau pasti akan datang menguntai warna indah pelangi untukku. Kau juga terlalu khas menjijing keranjang kebahagiaan untuk kita nikmati. Apa ? astaga...kau tak lupa juga membawakanku sebuah apel merah delima yang terlihat manis. Terimakasih sayang, aku sangat mencintaimu. Kau adalah pemberianNya yang terindah setelah kedua orang tuaku dan adik tersayangku. Namun aku hanya terdiam saat ingatan itu kembali menyeruak masuk ke dalam mangkuk panas ini. Mangkuk panas ini ku sajikan untukmu, wahai pangeranku. Isinya sudah pasti kau tahu, sup ayam yang lezat. Aku tak lupa menambahkan sedikit cinta yang kutaburkan di sana. Kau suka ? Syukurlah...kau pasti lapar setelah menyusuri kaki mencari kayu bakar untuk kita tumpuk di perapian kesayangan kita. Aku masih sangat mengingat itu semua sayang, meski terkadang rindu menutupi sela-sela ingatanku dan berujung pada tetesan air mata yang membasahi kenangan kita. Ah kau sudah kenyang, bagaimana ? apakah kali ini sup buatanku menarikmu pada pelukanku ?  Kau selalu memujiku, meski terkadang sup buatanku tak seenak buatan ibumu. terimakasih sayang. Aku akan segera kembali, aku sudah berjanji akan ke pasar mengambil beberapa sayuran dan lauk pauk untuk kita makan nantinya. Kau istirahat ya sayang, aku mencintaimu. Andai saja aku tak beranjak dari sisi suamiku, mungkin air mata ini masih memenuhi kantong persediaan yang selalu aku jaga dengan senyum indah disetiap pagi melihatnya. Aku pulaannng .... Astaga ! sayang.... !

Aku menyesal meninggalkanmu sendiri dirumah. Sekelompok orang jahat itu datang dan membumihanguskan rumah tangga kita. Aku tak percaya , semua berakhir begitu cepat tak seperti perkiraanku. Bahkan kita belum mempunyai keturunan untuk kita ceritakan masa indah saat aku bertemu denganmu sayang. Jika waktu dapat ku putar kembali, aku akan selalu bersamamu meski maut merenggut kita secara bersamaan, jika aku tahu kau akan pergi meninggalkanku, aku akan membuatkanmu sup lezat tak ada duanya. Jika Jika Jika...

Dimanapun kau berada, aku tetap akan mencintaimu. Selamanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar