Jumat, 11 April 2014

Dimana kau menepi... di situlah do'aku berlabuh

Buih yang menyatu dengan gulungan ombak menjadi temanmu...
Menemanimu mulai matahari menyapa hingga membelakangimu...
Tahukah kamu ?
Saat-saat seperti ini yang tak pernah terlintas dibenakku...
Samudra membentang luas menghiasi pelupuk mata yang merindu...
Hiasan surya terpancar indah menyambut kehadiranmu...

Ketika layar mulai terkembang...
Ada sedikit harap untuk menantimu berkabar...
Debur ombak senantiasa menggantikanku untukmu...
Seperti apa rindu disana ?
Aku rindu suaramu kini yang hampir tak pernah terdengar merdu...

Seperti apa langit disana ?
Apakah masih sama warnanya ketika aku melantunkan doa untukmu ?
Kau masih saja sama...
Meminta doa yang memang sudah menjadi kewajibanku untuk selalu bersenandung lirih di sepertiga malamNya...
Pergilah ke negeri orang demi sebuah ilmu dan cerita...
Gapai semua angan yang sempat kita gambar dulu...
Capai semua harap yang pernah kita ukir dulu...
Dan...
Kembalilah pulang ketika angin sudah mulai bertiup ke Asia Tenggara...

~ Pergilah untuk sebuah tanggung jawab dan kembali pulang untuk sebuah masa depan ~