Terkadang sama itu belum tentu persis..
Terkadang pula beda itu belum tentu lain..
Hanya sebuah presepsi yang tak bisa di jelaskan oleh alunan nada tinggi dari mulut mungil mu..
Pelan....pelan...maka kau akan tau bahwa itu nyata...
Maksudku menyisipkan butiran ketegaran dan tetesan embun penyemangat untuk kau...
Tak pernah ku memungut kebencian untuk dirimu kawan...
Ingatlah saat aku menemukan kau tengah bersimbah kegelisahan...
ingatkah kau saat kau mnemukan air di padang pasir dan membaginya untukku...
Ingatkah kau saat kau membuat kapal dari selembar uang kringat kitaa...
Ingatkah kau saat kau mndengar berita baik untuk memberitahukan itu kepadaku...
Sedih hati ini untuk terus menyayangimu kawan...
Namun tak kunjung kau sadar betapa persahabatan itu sangat berarti dari segalanya...
Dari segala yang melekat ditubuhmu...
aku tak punya apa-apa untuk menjatuhkanmu...
Hanya ini satu-satunya harta benda berhargaku...
'' kutitipkan senyumku untukmu, kawan ''
( untuk seluruh orang yang pernah memiliki seorang sahabat )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar